Ada beberapa kasus dan tidak semua orang mengalaminya dikarenakan kesalahan dari mesin anjungan tunai mandiri (ATM) atau kesalahan dari diri kita sendiri pada saat bertransaksi di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) yang menyebabkan kartu ATM tertelan di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) tersebut. Beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut dan solusinya adalah.
1. Kebanyakan kasus tersebut dikarenakan karena kartu yang kita miliki memang sudah tidak layak dipakai karena sudah rusak seperti sudah patah atau magnet kartu yang sudah pudar, segera ganti kartu ATM tersebut di bank-bank terkait untuk kenyamanan dalam bertransaksi, biasanya untuk penggantian kartu ATM kita hanya membawa buku tabungan dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Contoh kartu ATM rusak seperti gambar di bawah ini.
2. Kelalaian dari kita sendiri pada saat bertransaksi di mesin anjungan tunai, dikarenakan terlalu lama kartu tersebut berada di mulut tempat memasukan kartu ATM di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) tersebut pada saat selesai bertransaksi, karena pada saat transaksi telah selesai kartu akan keluar dan kita terlalu lama membiarkan kartu tersebut berada dan tidak segera mengambilnya, dan itu menyebabkan si mesin anjungan tunai mandiri (ATM) secara otomatis memasukan/menelan kembali kartu tersebut dan menyimpannya didalam mesin demi keamanan nasabah. Agar tidak terjadi hal tersebut pastikan setelah bertransaksi, uang dan kartu telah di tangan kita, jangan terlalu lama mambiarkan kartu ATM tersebut tergantung di mulut tempat kita memasukan kartu ATM tersebut.
3. Terjadi vandalisme atau kejahatan yang sengaja di lakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab agar kartu ATM tersebut tertelan dengan cara mereka menaruh sesuatu benda di ujung tempat memasukan kartu ATM. Pada kasus seperti ini saya ingatkan kembali jangan berikan atau biarkan orang lain mengetahui PIN ATM yang kita miliki.
4. Memang keadaan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) tersebut sedang rusak atau mengalami kerusakan yang disebabkan banyak faktor.
Jika terjadi hal tersebut yang harus dilakukan adalah segera menghubungi No Call Center bank bersangkutan untuk melakukan pemblokiran dari kartu tersebut, kita harus mengetahui No Call Center resmi dari bank bersangkutan atau bank yang kita gunakan, biasanya terdapat pada layar monitor mesin anjuungan tunai mandiri (ATM) tersebut. Berhati-hati terhadap No telepon Call Center palsu yang biasa terdapat pada sticker yang tertempal di permukaan mesin anjungan tunai mandiri (ATM), perlu di ingatkan kembali bahwa petugas bank tidak akan meminta no PIN ATM yang kita miliki, karena itu bersifat rahasia.
Kira-kira demikian saya paparkan yang dilakukan bila kartu ATM kita tertelan di mesina anjungan tunai mandiri (ATM), semoga artikel kali ini membantu dan bermanfaat.
